@Blitzmegaplex GI, Audi 1, Sep 23 2009, 1430 hrs
Memang sudah merupakan kebiasaan film-maker kalau film pertamanya menuai kesuksesan akan ada film-film berikutnya. Sayang kesuksesan tidak selalu diikuti oleh kualitas.
Film Phobia 2 yg berdurasi 120 menit ini ditangani oleh sutradara yg sama dari film Phobia 1 dan Alone. Bila film pertamanya berisi 4 cerita/segmen, maka sekuelnya berisi 5 segmen.
Segmen 1 (pendeta muda/novice). Seorang remaja pria dikirim oleh ibunya untuk menjadi biksu karena kesalahan yg telah diperbuat. Namun ternyata ia tidak tahan hidup di dalam hutan dan bahkan melanggar aturan-aturan yg diberikan oleh biksu senior. Akibatnya dia harus membayar karmanya sendiri. Buat gue pribadi, bagian ini tidak terlalu "horor" dan malah cenderung membosankan, ditutup dengan ending yg aneh bercampur dengan mitos. Inti dari bagian ini adalah karma yg harus kita terima dari perbuatan kita sebelumnya.
0.5 bintang
Segmen 2 (bangsal/ward). Seorang pria muda mengalami kecelakaan hingga harus masuk ke rumah sakit karena kakinya patah. Dia harus sekamar dengan seorang kakek tua yg tidak sadarkan diri. Dan malam itu, ia mengalami kejadian yg tak pernah dilupakan atau bahkan dapat diingat lagi...
Bagian ini "horor"nya emang dapet, tapi lagi-lagi endingnya membuat sebal para penonton, sambil berteriak dalam hati .. "so what??!"
1 bintang
Segmen 3 (backpacker). Sepasang turis jepang menumpang sebuah truk menuju Bangkok. Namun di tengah jalan terdengarlah suara berisik menggedor-gedor dari boks belakang. Setelah diperiksa boks itu berisi mayat-mayat manusia yg kemudian hidup kembali dan haus akan darah segar manusia....
Gua paling suka bagian yg ini (i like zombiessss..) dan sepertinya bagian ini bisa dibuat film sendiri. Meskipun endingnya menggantung, gua kasih 2 bintang.
Segmen 4 (penampungan/salvage). Seorang wanita yg membuka usaha jual beli kendaraan bekas kecelakaan, namun membohongi pelanggannya kalau mobil bekas yg dijualnya tidak pernah mengalami kecelakaan. Di suatu malam, dia mengalami peristiwa-peristiwa aneh di gudang mobilnya termasuk anaknya yg hilang.
Agak aneh memang, bila si wanita tersebut harus mengalami semua peristiwa itu di malam itu saja dan sangatlah tidak mungkin mobil-mobil yg sudah hancur seperti itu bisa diperbaiki menjadi bagus seperti sedia kala. Lagi-lagi tentang karma...
1 bintang
Segmen 5.. Bagi mereka yg sudah menonton film pertamanya dan juga Alone, tentunya ini menjadi sebuah surprise! Merupakan segmen komedi dengan bumbu horor dan sedikit twist di ujung cerita.
Tapi perlu panjang lebar, karena Anda harus menyaksikannya sendiri di bioskop!
2 bintang
ooppss... jangan lupa untuk mencari hubungan antar cerita!
Total 6.5 out of 10 stars
Memang sudah merupakan kebiasaan film-maker kalau film pertamanya menuai kesuksesan akan ada film-film berikutnya. Sayang kesuksesan tidak selalu diikuti oleh kualitas.
Film Phobia 2 yg berdurasi 120 menit ini ditangani oleh sutradara yg sama dari film Phobia 1 dan Alone. Bila film pertamanya berisi 4 cerita/segmen, maka sekuelnya berisi 5 segmen.
Segmen 1 (pendeta muda/novice). Seorang remaja pria dikirim oleh ibunya untuk menjadi biksu karena kesalahan yg telah diperbuat. Namun ternyata ia tidak tahan hidup di dalam hutan dan bahkan melanggar aturan-aturan yg diberikan oleh biksu senior. Akibatnya dia harus membayar karmanya sendiri. Buat gue pribadi, bagian ini tidak terlalu "horor" dan malah cenderung membosankan, ditutup dengan ending yg aneh bercampur dengan mitos. Inti dari bagian ini adalah karma yg harus kita terima dari perbuatan kita sebelumnya.
0.5 bintang
Segmen 2 (bangsal/ward). Seorang pria muda mengalami kecelakaan hingga harus masuk ke rumah sakit karena kakinya patah. Dia harus sekamar dengan seorang kakek tua yg tidak sadarkan diri. Dan malam itu, ia mengalami kejadian yg tak pernah dilupakan atau bahkan dapat diingat lagi...
Bagian ini "horor"nya emang dapet, tapi lagi-lagi endingnya membuat sebal para penonton, sambil berteriak dalam hati .. "so what??!"
1 bintang
Segmen 3 (backpacker). Sepasang turis jepang menumpang sebuah truk menuju Bangkok. Namun di tengah jalan terdengarlah suara berisik menggedor-gedor dari boks belakang. Setelah diperiksa boks itu berisi mayat-mayat manusia yg kemudian hidup kembali dan haus akan darah segar manusia....
Gua paling suka bagian yg ini (i like zombiessss..) dan sepertinya bagian ini bisa dibuat film sendiri. Meskipun endingnya menggantung, gua kasih 2 bintang.
Segmen 4 (penampungan/salvage). Seorang wanita yg membuka usaha jual beli kendaraan bekas kecelakaan, namun membohongi pelanggannya kalau mobil bekas yg dijualnya tidak pernah mengalami kecelakaan. Di suatu malam, dia mengalami peristiwa-peristiwa aneh di gudang mobilnya termasuk anaknya yg hilang.
Agak aneh memang, bila si wanita tersebut harus mengalami semua peristiwa itu di malam itu saja dan sangatlah tidak mungkin mobil-mobil yg sudah hancur seperti itu bisa diperbaiki menjadi bagus seperti sedia kala. Lagi-lagi tentang karma...
1 bintang
Segmen 5.. Bagi mereka yg sudah menonton film pertamanya dan juga Alone, tentunya ini menjadi sebuah surprise! Merupakan segmen komedi dengan bumbu horor dan sedikit twist di ujung cerita.
Tapi perlu panjang lebar, karena Anda harus menyaksikannya sendiri di bioskop!
2 bintang
ooppss... jangan lupa untuk mencari hubungan antar cerita!
Total 6.5 out of 10 stars
Tidak ada komentar:
Posting Komentar