It's started with a party...
Di sebuah pesta menyambut tahun terakhir kuliah yg diadakan di rumah persaudaraan Tetha Pi, 6 mahasiswi anggota perkumpulan tersebut : Cassidy (Briana Evigan, Step Up 2), Chugs (Margo Harshman), Ellie (Rumer Willis), Jessica (Leah Pipes), Megan (Audrina Patridge), dan Claire (Jamie Chung) menyusun sebuah rencana untuk mengerjai Garrett, adik Chugs (Matt O'Leary) yg telah selingkuh dari Megan. Namun rencana mereka berantakan ketika Megan terbunuh oleh Garrett dengan kunci roda. Akibatnya mereka membuang mayatnya yg dibungkus selimut dan jaket Cassidy ke sebuah pertambangan tua di pinggir kota. Delapan bulan kemudian mereka semua lulus di mana pacar Cassidy, Andy (Jullian Morris) terpilih sebagai lulusan terbaik. Di hari kelulusan Maggie (adik Megan) pun muncul tiba-tiba di antara mereka dan kematian mulai membayangi mereka satu per satu ketika mereka mengadakan pesta untuk terakhir kalinya sebelum meninggalkan rumah Tetha Pi. It's ended up in a party....
Didukung teknologi facebook dan youtube, film yg dibintangi oleh bintang muda kurang terkenal ini juga diramaikan oleh penampilan Carrie 'Princess Leia' Fisher sebagai Mrs. Crenshaw, ibu kos rumah Tetha Pi, namun sayang penampilannya hanya untuk menambah jumlah korban sang pembunuh.
Sekilas ide ceritanya mirip dengan I know what you did last summer dengan senjata pembunuh yg berbeda. Masih menggunakan formula lama, film ini layaknya parade gadis-gadis cantik dan seksi pintar-pintar bodoh dengan berbagai macam karakter. Penampilan Leah Pipes sebagai leader dari perkumpulan Tetha Pi yg penuh ambisi untuk bisa menikah dengan Kyle, putra seorang senator dan Rumer Willis sebagai Ellie yg penakut dan mudah panik sama sekali tidak jelek. Beberapa adegan memang terkesan hanya tempelan meskipun tidak mengganggu plus penampakan buah dada mahasiswi yg menjadi nilai tambah atau... nilai jual?
Kesalahan terbesar film ini adalah dialog tanpa arti yg membingungkan dan kebodohan logika yg kaga nyambung. Mrs. Crenshaw muncul tiba-tiba entah dari mana dengan senapan api seakan-akan tahu apa yg sedang terjadi ketika sang pembunuh berada di dalam rumah. Kemunculan Kyle (Matt Lanter) untuk mengecoh penonton sebagai tersangka pembunuh malah menghadirkan dialog aneh. Para gadis yg menemukan mayat temannya dan membahas bagaimana pembunuhnya bisa melakukan hal tersebut. Aren't you supposed to be freaking out or sumthing when you found a friend is dead, in spite of having a discussion? This is not a CSI show, rite??
Seorang gadis berteriak kepada temannya "hey, don't go alone!" dan dijawab "i'm okey!'. Are you a dumb-ass or not?? you already knew the serial killer is out there, and you still go alone? WTF??! As u know.. she died! Maggie yg tiba-tiba terperangkap lingkaran api,di lantai dua ,padahal si pembunuh baru membakar pintu lantai bawah.
Finally, (almost) all the bitches and stupid girls die while the virgin stays alive. And, the killer is always looking for an excuse for killing, even it makes you say, hehh?? you kill just because of it?? for g*d's sakes!
Btw, it gets me dizzy for a couple minute during the opening scene party in that sorority house.
Personally, this movie is not bloody enough! Still suitable watched by 15 years of age or older, if they cut the "showing tits" scene.
Don't forget this one is a remake from 1983 the house on sorority row.
Still quite a fun but stupid...
5.5 out of 10 stars
Di sebuah pesta menyambut tahun terakhir kuliah yg diadakan di rumah persaudaraan Tetha Pi, 6 mahasiswi anggota perkumpulan tersebut : Cassidy (Briana Evigan, Step Up 2), Chugs (Margo Harshman), Ellie (Rumer Willis), Jessica (Leah Pipes), Megan (Audrina Patridge), dan Claire (Jamie Chung) menyusun sebuah rencana untuk mengerjai Garrett, adik Chugs (Matt O'Leary) yg telah selingkuh dari Megan. Namun rencana mereka berantakan ketika Megan terbunuh oleh Garrett dengan kunci roda. Akibatnya mereka membuang mayatnya yg dibungkus selimut dan jaket Cassidy ke sebuah pertambangan tua di pinggir kota. Delapan bulan kemudian mereka semua lulus di mana pacar Cassidy, Andy (Jullian Morris) terpilih sebagai lulusan terbaik. Di hari kelulusan Maggie (adik Megan) pun muncul tiba-tiba di antara mereka dan kematian mulai membayangi mereka satu per satu ketika mereka mengadakan pesta untuk terakhir kalinya sebelum meninggalkan rumah Tetha Pi. It's ended up in a party....
Didukung teknologi facebook dan youtube, film yg dibintangi oleh bintang muda kurang terkenal ini juga diramaikan oleh penampilan Carrie 'Princess Leia' Fisher sebagai Mrs. Crenshaw, ibu kos rumah Tetha Pi, namun sayang penampilannya hanya untuk menambah jumlah korban sang pembunuh.
Sekilas ide ceritanya mirip dengan I know what you did last summer dengan senjata pembunuh yg berbeda. Masih menggunakan formula lama, film ini layaknya parade gadis-gadis cantik dan seksi pintar-pintar bodoh dengan berbagai macam karakter. Penampilan Leah Pipes sebagai leader dari perkumpulan Tetha Pi yg penuh ambisi untuk bisa menikah dengan Kyle, putra seorang senator dan Rumer Willis sebagai Ellie yg penakut dan mudah panik sama sekali tidak jelek. Beberapa adegan memang terkesan hanya tempelan meskipun tidak mengganggu plus penampakan buah dada mahasiswi yg menjadi nilai tambah atau... nilai jual?
Kesalahan terbesar film ini adalah dialog tanpa arti yg membingungkan dan kebodohan logika yg kaga nyambung. Mrs. Crenshaw muncul tiba-tiba entah dari mana dengan senapan api seakan-akan tahu apa yg sedang terjadi ketika sang pembunuh berada di dalam rumah. Kemunculan Kyle (Matt Lanter) untuk mengecoh penonton sebagai tersangka pembunuh malah menghadirkan dialog aneh. Para gadis yg menemukan mayat temannya dan membahas bagaimana pembunuhnya bisa melakukan hal tersebut. Aren't you supposed to be freaking out or sumthing when you found a friend is dead, in spite of having a discussion? This is not a CSI show, rite??
Seorang gadis berteriak kepada temannya "hey, don't go alone!" dan dijawab "i'm okey!'. Are you a dumb-ass or not?? you already knew the serial killer is out there, and you still go alone? WTF??! As u know.. she died! Maggie yg tiba-tiba terperangkap lingkaran api,di lantai dua ,padahal si pembunuh baru membakar pintu lantai bawah.
Finally, (almost) all the bitches and stupid girls die while the virgin stays alive. And, the killer is always looking for an excuse for killing, even it makes you say, hehh?? you kill just because of it?? for g*d's sakes!
Btw, it gets me dizzy for a couple minute during the opening scene party in that sorority house.
Personally, this movie is not bloody enough! Still suitable watched by 15 years of age or older, if they cut the "showing tits" scene.
Don't forget this one is a remake from 1983 the house on sorority row.
Still quite a fun but stupid...
5.5 out of 10 stars
Tidak ada komentar:
Posting Komentar